Ikan Koi, Ikan Hias yang Banyak Diburu
Bukan hanya dipelihara di rumah saja, ikan koi juga bisa kita temukan di sejumlah tempat wisata. Hal ini bertujuan untuk memberikan kesan damai, tentram dan lainnya. Selain itu, ada juga banyak tempat makan yang membuat kolam koi. Tentu warna warni cerah dari ikan ini yang sering dianggap menjadi pembawa keberuntungan, simbol cinta dan juga persahabatan.
Sejarah Ikan Koi yang Membawa Keberuntungan
Ikan koi sendiri masuk ke Indonesia di tahun 1991. Lebih tepatnya pada saat Kaisar Jepang Akihito memberikan sebuah cinderamata berupa puluhan ikan koi ke Presiden Soeharto. Selain dianggap sebagai peliharaan, ikan koi juga dianggap sebagai sumber penghasilan yang menguntungkan. Anda pastinya juga bisa menjualnya bahkan dengan harga sampai jutaan rupiah.Ikan koi dianggap sebagai ikan dengan pembawa keberuntungan. Namun, ada beberapa yang menyebutkan jika jumlah ikan koi keberuntungan juga harus dengan jumlah yang sesuai. Di mana pada umumnya ikan koi yang akan mendatangkan keberuntungan jumlahnya 8 sampai 9 ekor. Angka-angka ini sendiri juga mengandung unsur perlambangan tertentu.
Untuk angka 8 akan dihubungkan dengan kekayaan serta kemakmuran. Sedangkan angka 9 memiliki makna abadi. Bukan hanya jumlah ikan koi saja yang akan berpengaruh terhadap keberuntungan yang bisa Anda miliki. Namun, air di dalam kolam yang juga akan menambah energi positif dari hunian atau bangunan yang Anda tempati saat ini.
Pentingnya Merawat Ikan Koi
Ikan koi sendiri adalah ikan yang sangat cantik, namun hidupnya bisa dibilang cukup penuh akan bahaya. Di mana ikan koi di kolam luar rentan terkena sejumlah hewan-hewan besar dan juga hewan kecil yang ada di kolam ikan itu sendiri. Tentunya hal ini bisa membuat ikan koi yang Anda pelihara ini terkena banyak penyakit bahkan mati. Maka dari itu Anda wajib untuk merawat ikan koi dengan maksimal. Sejumlah Penyakit Ikan Koi dan Cara Mengobatinya
Ikan hias yang cantik ini rentan terhadap banyaknya penyakit bahkan rentan mati. Pastinya Anda harus melakukan perawatan dengan maksimal. Namun, jika ikan koi yang Anda miliki sudah menunjukkan beberapa gejala, maka Anda harus mencari informasi tentang penyakitnya. Untuk lebih mengetahuinya, maka simaklah beberapa daftar penyakit-penyakit ikan koi di bawah ini.
1. Ich
Penyakit pertama yang ada pada ikan koi adalah Ich. Ich atau WS adalah white spot. Ich ini juga bisa membunuh koi-koi kecil di kolam yang ramai. Bakteri ini memang cukup berbahaya jika sudah menempel pada ikan koi yang Anda punya. Ich ini biasanya diakibatkan karena kualitas air di kolam atau akuarium cukup buruk.
Cara untuk mengobati Ich ini sendiri adalah meningkatkan konsentrasi garam di kolam atau akuarium yang Anda punya. Peningkatan ini dilakukan sekitar 0,5% selama beberapa hari. Kemudian, menaikkan suhu sampai 26 derajat Celcius. Lakukan selama 2 minggu untuk membunuh bakteri protozoa Ich sendiri.
Cara lain yang bisa dilakukan adalah menggunakan malachite green dan juga formalin. Kedua carian ini dirasa mampu untuk membunuh sejumlah parasit yang menempel pada kolam maupun akuarium ikan koi Anda. Jangan lupa untuk menggunakan sarung tangan ketika akan memegang kedua bahan tersebut.
2. Dropsy
Penyakit kedua yang juga bisa dialami oleh ikan koi yang Anda miliki adalah Dropsy. Di mana Dropsy ini sendiri adalah penyakit yang gejalanya adalah pembengkakan atau pengangkatan sisik. Mata ikan koi pun akan lebih menonjol. Jika Anda punya ikan yang sudah menunjukkan gejala tersebut, maka segeralah untuk memisahkan ikan agar tidak terinfeksi dengan yang lain.
Cara mengobati penyakit ini bisa Anda lakukan dengan menggunakan MedFinn atau menggunakan Debride RX. Perhatikan juga jika ikan koi Anda mengalami kembung dan sisiknya terangkat, maka ada kegagalan ginjal dan juga hati pada ikan Anda.
3. Busuk Ekor
Penyakit lain yang juga bisa menyerang ikan koi Anda adalah busuk ekor. Biasanya penyebab ekor busuk ini karena ikan koi stress atau kualitas airnya yang buruk. Hal ini menyebabkan daya tahan tubuh ikan semakin menurun, melemah dan menyebabkan kerusakan di fisik ikan ini sendiri.
Cara mengobati penyakit ini bisa Anda lakukan dengan rutin mengganti air. Kemudian, Anda juga bisa menggunakan Mela-Fix yang juga sangat bagus untuk mengatasi bakteri di dalam air. Cara lain yang juga dapat dilakukan adalah menambahkan garam ikan ke kolam.
4. Busuk Mulut
Bukan hanya busuk ekor, ikan koi juga bisa mengalami penyakit busuk mulut. Hal ini juga disebabkan karena kualitas air dalam kolam atau akuarium yang buruk. Sehingga akan muncul infeksi bagi si ikan termasuk pada mulut mereka.
Cara mengobati busuk mulut ini bisa dilakukan dengan menghentikan pemberian makan secara sementara. Kemudian Anda juga bisa meningkatkan kualitas air dan rutin dalam melakukan penggantian. Hal lain yang bisa dilakukan adalah memberikan perawatan dengan Mela-Fix.
5. Chilodonella
Penyakit lain yang juga bisa dialami oleh ikan koi adalah Chilodonella. Di mana penyakit ini adalah penyakit yang terkenal paling jahat karena bisa membunuh koi. Bahkan penyakit ini juga termasuk serangan parasit protozoa yang kejam.
Cara mengobati penyakit ini bisa dengan cara meningkatkan konsentrasi garam di kolam selama kurang lebih 2 minggu. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan aerasi.
6. Bakteri Aeromonas
Bakteri ini sendiri adalah bakteri yang akan menyerang fisik ikan koi. Di mana bakteri ini akan berhubungan dengan kerusakan sirip dan juga timbulnya borok.
Untuk mengobati ikan koi yang terkena bakteri ini bisa dilakukan dengan disuntik. Untuk suntikan yang bisa diberikan adalah Chloramphenicol. Nantinya perawatan ini bisa menunjukkan hasil positif selama 3 sampai 4 hari.
7. Bakteri Pseudomonas
Penyakit lain yang juga bisa dialami oleh ikan koi adalah bakteri Pseudomonas. Bakteri ini juga masih sama-sama berhubungan dengan erosi sirip dan juga borok. Cara pengobatan infeksi bakteri ini dilakukan dengan menyuntik. Suntikan yang digunakan adalah Baytril.
8. Cacing Jangkar
Cacing jangkar ini akan memakan ikan bahkan sampai merusak jaringan-jaringannya. Namun, cacing yang akan menempel pada ikan adalah cacing jangkar betina saja. Hal ini membuat timbulnya infeksi jamur pada ikan.
Cara mengobati bakteri ini bisa dilakukan dengan mengambilnya menggunakan pinset. Setelah dibuang, kemudian gosokan menggunakan Neosporin di area yang terinfeksi.
Selain beberapa penyakit di atas, sebenarnya masih banyak penyakit-penyakit ikan koi lainnya yang ada. Untuk itulah, Anda harus melakukan perawatan dengan maksimal. Hal ini dilakukan untuk menghindari sejumlah penyakit yang bisa menyerang ikan-ikan koi cantik Anda. Apalagi pemeriksaan air baik air dalam kolam maupun air yang ada dalam akuarium.